Google search engine
BerandaAyumajakuningSatu Korban Kebakaran Karaoke Di Tegal Ternyata Asal Indramayu

Satu Korban Kebakaran Karaoke Di Tegal Ternyata Asal Indramayu

CirebonTrend.id -INDRAMAYU – Terjebak didalam kamar mes saat istirahat, enam pekerja karaoke tewas dalam peristiwa kebakaran hebat tempat hiburan Karaoke Orange di Jl. Veteran, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, Jawa Tengah.

Seluruh korban dievakuasi ke RSUD Kardinah, Kota Tegal. Selanjutnya dilakukan identifikasi oleh pihak kepolisian dari Polres Tegal.

Hasilnya, salah satu korban teridentifikasi wanita asal Kabupaten Indramayu (sebelumnya tertulis asal Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon).

Ia diketahui bernama Putri Nur Fajar (28), penduduk Blok Karanganyar, Desa Jangga, Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu.

Putri dikabarkan berstatus janda dengan satu anak perempuan yang masih berumur 2 tahun.

Camat Losarang, Boy Billy Prima membenarkan soal identitas tersebut. Boy menjelaskan, setelah beredar informasi warganya menjadi korban kebakaran Karaoke Orange, pihaknya melakukan penelusuran.

“Betul, saya mendapat informasi dari kepala desa dan kapolsek bahwa yang bersangkutan (korban) tinggal di Desa Jangga. Tapi kabarnya sudah lama meninggalkan Desa Jangga, sekarang hanya ada kakaknya saja,” ujar Boy. Selasa, 16 Januari 2024.

Kakak Kandung Korban, Iwan Darmawan (41) menjelaskan bahwa almarhumah Putri sudah lama tidak tinggal di Indramayu karena orang tuanya pun sudah tidak ada.

“Sejak lulus SMA sudah tidak disini lagi, dan setelah menikah pun ikut suaminya ke Cirebon,” ujar Iwan kepada CirebonTrend.com saat ditemui di rumahnya.

Saat dikabari, Iwan mengungkapkan, kemarin (15/1) sore, langsung bergegas ke Tegal dan sampai di Tegal sekitar pukul 12.00 malam, setelah menastikan itu adiknya, Ia langsung mencari keponakannya.

“Sampai disana setelah lihat almarhumah untuk memastikan, saya langsung mencari keponakan saya yang masih 2 tahun, dan dari pihak manajemen karaoke menyediakan ambulan sampe sini sekitar jam empat pagi,” ungkap Iwan sambil berkaca-kaca matanya saat wawancara.

Terkait apakah pihak keluarga akan menuntut pihak karaoke, Iwan mengatakan tidak akan menuntut dan sudah ikhlas.

“Pihak manajemen karaoke nanti akan mediasi terkait masalah kompensasi dan asuransi, dan pihak kepolisian pun akan melakukan mediasi antara pihak manajemen karaoke dan kami (pihak korban),” katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, tempat hiburan Karaoke Orange di Jln Veteran, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, Jawa Tengah, terbakar hebat pada Senin, 15 Januari 2024 pagi.

Enam orang dikabarkan terjebak di dalam kamar mes yang tepat di tingkat atas Karaoke Orange. Kesemuanya tewas, mayatnya dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Kardinah, Kota Tegal.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -  

Most Popular

Recent Comments