Exclusive Content:

BerandaAyumajakuningPT KPI RU VI Balongan Gelar Pelatihan Bahasa Isyarat untuk Perangkat Kelurahan...

PT KPI RU VI Balongan Gelar Pelatihan Bahasa Isyarat untuk Perangkat Kelurahan Lemah Mekar

CirebonTrend.id – INDRAMAYU – Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung inklusivitas dan kesetaraan bagi penyandang disabilitas, khususnya Tuna Rungu, PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit VI Balongan menyelenggarakan pelatihan Bahasa Isyarat Indonesia (BISINDO) bagi perangkat Kelurahan Lemah Mekar, Kecamatan Indramayu, Kamis 24 April 2025.

Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT KPI Unit VI Balongan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi aparat kelurahan dalam melayani penyandang Tuna Rungu.

Area Manager Communication, Relation & CSR PT KPI Unit VI Balongan, Mohamad Zulkifli, menyatakan bahwa pelatihan ini penting mengingat jumlah penyandang Tuna Rungu di Indramayu mencapai sekitar 300 orang.

“Harapannya, ketika warga Tuna Rungu datang ke kelurahan untuk urusan administrasi, perangkat desa sudah bisa berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat,” ujar Zulkifli. Jumat (25/4/2025).

Pelatihan ini juga sejalan dengan komitmen PT KPI Unit VI Balongan dalam mendukung program Bupati Indramayu Lucky Hakim untuk meningkatkan pelayanan publik yang inklusif bagi disabilitas.

Selain pelatihan BISINDO, Pertamina juga memberikan bantuan guiding block (jalur pemandu) bagi Tuna Netra yang akan dipasang di Kantor Kelurahan Lemah Mekar.

Kampung Ramah Disabilitas

Lurah Lemah Mekar, Umar Dani, mengapresiasi inisiatif ini sebagai tindak lanjut dari Surat Keputusan Lurah No. 8 Tahun 2024 tentang Penetapan Kampung Ramah Disabilitas di wilayahnya.

“Selama ini, pelayanan bagi penyandang Tuna Rungu masih terhambat karena keterbatasan pemahaman bahasa isyarat. Dengan pelatihan ini, kami berharap pelayanan menjadi lebih optimal,” katanya.

Melancarkan Pelayanan Publik

Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial Kecamatan Indramayu, Lilis Lestiawati, turut mendorong agar pelatihan serupa diperluas ke kelurahan dan desa lain di Indramayu.

“Ini sangat penting agar tidak ada lagi kendala komunikasi dalam pelayanan publik bagi penyandang Tuna Rungu,” tegasnya.

Pelatihan dipandu oleh Tarjono, Juru Bahasa Isyarat (JBI) Indramayu, serta Ketua Gerkatin Indramayu Ilham Al Ghozali, yang mengajarkan dasar-dasar BISINDO seperti huruf, angka, dan kosakata umum untuk pelayanan administrasi.

Dengan adanya pelatihan ini, PT KPI Unit VI Balongan berharap dapat mendorong terciptanya lingkungan yang lebih inklusif dan ramah disabilitas di Indramayu.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -         

Most Popular

Recent Comments