Cirebontrend.id – CIREBON – Puluhan ibu kader PKK dan keluarganya diduga mengalami keracunan setelah mengonsumsi makanan kue saat mengikuti penyuluhan di Puskesmas Cangkol (Lemahwungkuk).
Kasus keracunan ini terjadi setelah mereka mengikuti rapat sosialisasi tentang kesehatan di Puskesmas Cangkol, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, pada Jumat 25 Oktober 2024 siang.
Salah satu korban, Ratnawati dari RW 06 Cangkol, kini masih dirawat di Rumah Sakit Umum Panti Abdi Dharma (RSU PAD) Kota Cirebon.
Menurut pengakuan Ratna, pada hari itu, dia dan sejumlah kader PKK dari beberapa RW mengikuti sosialisasi kesehatan. Tak lama setelah mengonsumsi makanan ringan dari salah satu toko kue di Kota Cirebon, ia mengalami gejala seperti lemas, mual, dan muntah.
“Awalnya saya kira cuma mules biasa, tapi saat pulang ke rumah, badan makin lemes dan buang air besar terus-menerus,” kata Ratna.
“Saya merasa lemas dan muntah sampai malam,” tambahnya.
Karena khawatir kondisinya semakin parah, pada Sabtu pagi ia meminta dirawat di rumah sakit.
“Sampai hari ini (Senin) badan saya masih lemas,” ucap Ratna saat ditemui di RS PAD, Senin 28 Oktober 2024.
Informasi di lapangan menyebutkan bahwa selain di RS PAD, beberapa korban keracunan juga menjalani perawatan di RS Sumberkasi, RS Pelabuhan, dan RS Gunungjati.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Cirebon, Siti Maria, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, tetapi menyatakan bahwa saat ini masih dilakukan investigasi.
“Saat ini sedang dilakukan investigasi lapangan oleh tim Surveilans Dinkes, sanitarian Dinkes, dan tim Puskesmas,” jelas Kadinkes melalui chat WhatsApp.