BerandaBeritaPrabu Diaz Dorong Perdamaian antara DPRD dan KONI Kota Cirebon, Serukan Musyawarah...

Prabu Diaz Dorong Perdamaian antara DPRD dan KONI Kota Cirebon, Serukan Musyawarah untuk Solusi Bersama

Cirebontrend.id – CIREBON – Prabu Diaz, tokoh masyarakat dan Panglima Tinggi Laskar Macan Ali Nuswantara, menggelar pertemuan penting di Gedung DPRD Kota Cirebon, Rabu 9 Oktober 2024.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Cirebon, Andri Sulistiyo, dan Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD, Wahid, dalam upaya menyikapi ketegangan yang terjadi antara DPRD dan pengurus KONI Kota Cirebon.

Dalam kesempatan ini, Diaz mengemukakan pentingnya memperkuat komunikasi antara kedua lembaga, dan mengapresiasi sikap BK yang terbuka untuk menindaklanjuti aduan dari KONI. Ia berharap BK dapat menjalankan tugasnya sesuai prosedur normatif untuk menjaga objektivitas dalam penyelesaian masalah.

“Kami mengapresiasi BK yang responsif menerima aduan dari pengurus KONI. Semoga mereka dapat menyelesaikan permasalahan ini dengan adil,” ujar Diaz.

Diaz juga mengusulkan agar konflik ini diselesaikan melalui musyawarah, tanpa harus membawa masalah ke ranah hukum. Ia menekankan pentingnya persatuan demi kepentingan bersama, terutama menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden serta Pilkada serentak.

“Saya mengusulkan agar kedua pihak duduk bersama, berdialog, dan saling memaafkan demi kemajuan Kota Cirebon, khususnya di sektor olahraga. Mari kita utamakan musyawarah,” tambahnya.

Diaz menegaskan bahwa ego pribadi harus dikesampingkan untuk menemukan solusi terbaik yang menguntungkan semua pihak. Ia berharap upaya mediasi ini segera mendapat respons positif dari kedua belah pihak, agar konflik tidak berkepanjangan.

“Kita tidak perlu mencari siapa yang salah, tapi bagaimana menemukan solusi terbaik untuk kepentingan bersama. Semoga semua bisa bersatu kembali demi kebaikan Kota Cirebon,” tutupnya.

Prabu Diaz berharap perselisihan ini dapat diselesaikan sebelum langkah hukum diambil, untuk menjaga suasana Kota Cirebon tetap kondusif dan aman. “Saya juga meminta semua pihak untuk tidak mengeluarkan pernyataan yang bisa memperkeruh suasana,” pungkasnya.

RELATED ARTICLES
- Advertisment - nbsp;

Most Popular

Recent Comments