CirebonTrend.id – Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda) Tirta Darma Ayu menggelar berbagai kegiatan untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-3 atau HUT ke-35 PDAM dan puncak peringatan HUT diisi dengan Gowes Jatiayu, Sabtu 11 Maret 2023.
Gowes Jatiayu diikuti sekitar 7000 peserta lebih dari berbagai wilayah se-Kabupaten Indramayu. Gowes Jatiayu start di RTH Jatibarang dan finish di arena Sport Centre Indramayu dengan ditandai pelepasan balon.
Gowes Jatiayu dilepas secara langsung oleh Bupati Indramayu, Nina Agustina didampingi Dirut Perumda Ady Setiawan, Sekda Rinto Waluyo, Kapolres dan beberapa orang pejabat lainnya.
Bupati Indramayu Nina Agustina, dalam sambutannya saat melepas peserta gowes menyatakan sangat mengapresiasi acara tersebut.
“Acara ini sangat luar biasa, semua komponen ikut serta, para ASN juga ikut semua, selamat mengikuti gowes, hati-hati di jalan, sehat semua dan bahagia semua. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, saya lepas peserta Gowes Jatiayu,” ujar Bupati Nina Agustina.
Sementara, Direktur Utama Perumdam Tirta Darma Ayu, Ady Setiawan kepada Media menjelaskan, tema gowes ini adalah “Jelajah Sawah Goes To 2 Juta Ton”, hal ini dimaksudkan untuk mendukung program Bupati Indramayu dalam mewujudkan produksi padi mencapai 2 juta ton.
“Seperti kita ketahui bersama, bahwa Indramayu adalah penghasil padi terbesar di Indonesia, prestasi ini harus kita jaga bersama dan kita sebagai warga diharapkan bisa turut ambil bagian dalam mendukung program Ibu Bupati yang ingin mencapai target produksi padi 2 juta ton tersebut, maka dengan acara gowes ini kita mengambil rute menjelajahi sawah untuk memberikan support atas cita-cita mulia tersebut,” ungkap Ady Setiawan.
Terkait tema yang diangkat dalam gowes tersebut, Bupati Nina Agustina menilai bahwa hal itu mengandung makna yang sangat luar biasa.
“Tema ini sangat luar biasa karena dimaksudkan untuk meningkatkan motivasi kita. Seperti diketahui bahwa pada tahun 2021, Indramayu mendapat predikat sebagai daerah dengan produksi padi terbesar se-Indonesia, yaitu 1,3 juta ton kemudian meningkat pada tahun 2022 menjadi 1,49 juta ton. bapak Presiden Joko widodo pun menargetkan Indramayu bisa mencapai produksi padi sebanyak 1,8 juta ton,” ungkapnya.
“Dan dengan tema gowes jatiayu hari ini, optimisme kita harus semakin meningkat, bahwa Indramayu pasti bisa menembus capaian produksi padi sebanyak 2 juta ton. untuk itu, mari kita berupaya bersama, saling mendukung dan berperan dalam proses pembangunan pertanian di Kabupaten Indramayu, sehingga Kabupaten Indramayu mampu menjadi lumbung pangan nasional,” pungkas Bupati Nina Agustina.